Translate

Jumat, 14 Desember 2012

Rasa Khawatir / Cemas Orang Tua Kepada Anak

Rasa khawatir adalah perasaan yang wajar. Khawatir adalah perasaan yang terganggu akibat bayangan / pikiran buruk yang kita buat sendiri, yang belum tentu terjadi pada orang-orang terdekat kita. Rasa khawatir dilahirkan dari imajinasi pikiran yang dipengaruhi oleh kondisi keduniawian. Menurut kamus " THE CONCISE OF OXFORD ENGLISH DICTIONARY ", rasa khawatir adalah perasaan tidak nyaman akan kesulitan hidup  yang sedang dialami / yang dibayangkan akan terjadi nanti. Dari definisi tersebut, saya berpikir bahwa rasa khawatir ini memang bersumber dari kesadaran diri kita sendiri, baik dalam keadaan .kita yang senang maupun sedih.

Sikap melindungi merupakan suatu naluri alamiah setiap orang tua terhadap anaknya. Namun, beberapa orang tua terkadang melakukan perlindungan terhadap anaknya secara berlebihan (OverProtective). Namun bila hal ini terjadi secara terus-menerus maka anak akan kehilangan kesempatan untuk belajarmandiri, bereksplorasi, serta menambah wawasan pengetahuan dan keterampilannya. Rasa khawatir yang dimiliki oleh orang tua itu semata-mata hanya ingin yang terbaik untuk anaknya. Orang tua tidak ingin hal yang tak diinginkannya terjadi pada kita, tapi menasihati anak dengan cara berlebihan yang berkesan arogan, akan membuat anak remaja menjauhkan diri dari orang tuanya. Upaya  orang tua memahami anak remaja yaitu selalu mengerti apa yang sedang dirasakan pada anak remaja.

Kesalahan-kesalahan orang tua dalam menghadapi anak remaja yang tidak semestinya dilakukan orang tua, yaitu :
1. Tidak mendengarkan
2. Sok tahu
3. Memerintah
4. Protektif
5. Tukang kritik
6. Menyalahkan, Menyindir, Sinis
7. Mengungkit-ungkit
8. Membuat mereka menangis
9. Khotbah, Mengganggu dan Berlebihan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar